UIN AMBON, — Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Abdul Muthalib Sangadji Ambon, Dr. Abidin Wakano, M.Ag menerima kunjungan pimpinan Satuan Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror wilayah Maluku di ruang kerjanya, Gedung Rektorat, Selasa, 22 Juli 2025.
Kunjungan ini menjadi momentum strategis dalam membangun sinergi antara institusi pendidikan tinggi dan aparat penegak hukum, khususnya dalam upaya pencegahan dan penanggulangan paham radikal di wilayah Maluku.
Dalam pertemuan tersebut, Rektor bersama pimpinan SatDensus 88 Maluku berdiskusi mengenai sejumlah agenda kolaboratif yang tengah digagas. Salah satu pokok pembahasan utama adalah penguatan literasi kebangsaan dan pendidikan moderasi beragama di lingkungan kampus dan masyarakat secara luas.

Dr. Abidin Wakano menegaskan bahwa UIN AM Sangadji Ambon berkomitmen menjadi garda terdepan dalam menciptakan ruang akademik yang damai, inklusif, dan bebas dari pengaruh ideologi kekerasan. “Kampus harus hadir sebagai benteng ilmu dan nilai-nilai kebangsaan. Karena itu, kolaborasi seperti ini sangat penting untuk memperkuat ketahanan masyarakat dari ancaman radikalisme,” ujarnya.
Sementara itu, pihak Densus 88 menyampaikan apresiasi atas kesiapan UIN AM Sangadji Ambon untuk terlibat aktif dalam membangun jejaring edukatif yang mendukung upaya pencegahan terorisme di Maluku. Diharapkan, kerja sama ini akan terus berlanjut dalam bentuk dialog kebangsaan, pelatihan, serta penguatan kapasitas civitas akademika dalam membangun narasi damai dan toleran.
Kunjungan ditutup dengan komitmen bersama untuk merancang program kerja kolaboratif yang berkelanjutan sebagai wujud kontribusi nyata dalam menjaga keutuhan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia, khususnya di wilayah kepulauan Maluku. (*)